Ciri ciri tv rusak tuner dan gejalanya

Mungkin ini yang anda cari juga!

• Persamaan transistor c5551 terlengkap
• Persamaan transistor bc547 terlengkap

 Tuner tv merupakan perangkat pertama pengolah sinyal yang ditangkap dari udara terbuka melalui antena, terkadang antena juga dilengkapi dengan boooster dan tuner ini adalah persinggahan pertama setelah booster tv tersebut. tuner tv terdiri dari beberapa pin diantaranya agc,afc,vcc ,uhf, vhf,vt. nah tegangan kerja tuner biasanya ada 3 tegangan, 12V.9V,dan 5V untuk saat ini banyak yang menggunakan 5V biasa yang 12v dan 9V untuk tv tv zaman yang model lama jika tuner ini tidak bekerja dengan baik maka akan mempengaruhi penerimaan siaran tv, 

Ciri ciri dan gejala tuner rusak adalah sebagai berikut diantaranya

• Siaran tv buram, tidak jelas

siaran tidak tampak jelas, banyak semutnya kalau orang orang bilang terkadang gambar jadi hitam putih bahkan hilang sama sekali ada dan tiada siaran 

• Tidak semua siaran dapat ditangkap

Hanya beberapa stasiun tv yang ada, terkadang itupun terang dan terkadang itupun buram, ini menandakan kualitas sinyal yang diolah tuner tidak maksimal 

• Tidak ada siaran sedikitpun

ini sering terjadi siaran hilang ,walau kita pindah channel tetep saja tidak ada siarannya. ya terkadang blank biru atau raster saja.

• Saat dicari secara otomatis dan manual tidak ada satu siaran pun yang ditemukan

Terkadang kita saat tv tidak ada siaran kita selalu mencari ulang, nah saat mencari ulang ini tidak ditemukan satupun siaran. walaupun diadaerah anda sangat kuat sinyal tv

• Blank biru atau raster saja

Nah ini bisa terjadi blank karena hilang siaran tiba tiba ,blank biru biasa ini tv tv yang sudah canggih lah, kalau tv zaman biasa cuma raster putih saja, bintik bintik hitam putih

Dari beberapa ciri ciri diatas pastikan dulu antena anda baik 100 persen dan jika menggunakan booster tv bosster anda bekerja 100 persen tidak rusak . jika anda masih bingung segera hubungi teknisi setempat untuk hasil maksimal dan tidak coba coa, karena coba coba bisa berakibat fatal, saya tidak bertanggung jawab.